Metode Pelaksanaan Pekerjaan Instalasi Pemipaan
Disini saya akan menjelaskan metode kerja pelaksanaan pekerjaan pemipaan
Lingkup kerja system pemipaan meliputi:
·
Pipa,
sambungan (ekspansi, fleksibel), katup, stainer,
·
Penggantung
dan penumpu, lubang pembersihan,
·
Bak
control, blok beton
·
Galian,
pengecatan, peralatan bantu, pengakhiran
·
Pengujian
Spesifikasi bahan
perpipaan:
1. Pipa
air bersih dan air kotor meggunakan pipas PVC kelas AW
yang tahan terhadap tekanan 10 bar, penyambungan pipa
menggunakan lem PVC yang kuat sehingga tidak mudah bocor.
2. Tentukan
dan beri tanda jalur instalasi dan titik outletnya.
3. Pasang
pipa PVC kelas AW (diameter sesuai gambar kerja)
beserta gate valve, fitting
dan accessories lainnya sesuai dengan
tanda yang sudah dibuat.
4. Pasanga
clean out dan accessories lainnya.
5. Pipa
PVC yang horizontal digantung pada plat lantai beton
menggunakan besi siku dan
pipa diikat pada besi siku supaya tidak
bergerak saat menerima beban air.
6. Pipa
air bersih/air kotor vertikal ditanam pada dinding, dikerjakan
pada saat
dinding belum diplester + aci. Pipa yang ditanam di dinding
harus diklem supaya
tidak bergerak saat menerima beban air.
7. Untuk pipa
yang melintasi lantai
terutama lantai dasar,
maka
kedalaman pipa harus cukup,
minimal 50 cm supaya tidak mudah pecah.
8. Pipa yang
akan disambung, bagian ujungnya harus dibersihkan
dengan
ampelas supaya sambungan dapat lengket dengan kuat.
9. Untuk
lantai dasar, pipa air hujan diberi bantalan yang cukup kuat
agar sambungan
tidak kendor akibat beban air hujan yang dapat
menyebabkan kebocoran.
Syarat Pemasangan :
a. Ruang
kerja yang cukup untuk pekerjaan
b. Pekerjaan
dilakukan secara rapih, bersih, ketinggian yang teliti dan
perkecil banyaknya penyilangan,
c. Pekerjaan diengkapi dengan katup2 yang diperlukan,
d. Sambungan dilengkapi dengan Union atau Flange dan menggunakan
fitting.,
e. Letak katup (valves) dan saringan muda dicapai untuk pemeliharaan,
f. Pada pemasangan alat-alat pemuaian, angkur yang cukup untuk
menjaga agar pemuaian dan perenggangan tidak melebihi persyaratan.
g. Penutupan galian pipa dikerjakan dengan sempurna dan pastikan
tidak digunakan untuk petanahan listrik.
perkecil banyaknya penyilangan,
c. Pekerjaan diengkapi dengan katup2 yang diperlukan,
d. Sambungan dilengkapi dengan Union atau Flange dan menggunakan
fitting.,
e. Letak katup (valves) dan saringan muda dicapai untuk pemeliharaan,
f. Pada pemasangan alat-alat pemuaian, angkur yang cukup untuk
menjaga agar pemuaian dan perenggangan tidak melebihi persyaratan.
g. Penutupan galian pipa dikerjakan dengan sempurna dan pastikan
tidak digunakan untuk petanahan listrik.
Pengujian
Sistem air bersih
Sistem air bersih
1. Pipa
diuji dengan tekanan air di bawah tekanan yg tidak kurang dari
tekanan kerja ditambah 50% dan tidak lebih dalam jangka
waktu 1 jam.
2. Kebocoran
diperbaiki dan diuji kembali,
3. Peralatan
yang rusak akibat uji tekan dilepas/diputus dari hubungannya
selama uji berlangsung.
Sistem air kotor dan air bekas
1. Pipa
diuji dengan tekanan air di bawah tekanan yg tidak kurang dari
tekanan kerja ditambah 50% dan tidak lebih dalam jangka waktu 1 jam.
2. Pipa
gravitasi diuji dengan tekanan statis sebesar 3.0 m, di atas
titik tertinggi
selama 1 jam
Demikian Penjelasan saya tentang metode pelaksanaan pekerjaan pemipaan,
Semoga bermanfaat bagi yang membaca...