Cara Menghitung Volume Pekerjaan Pintu dan Jendela
Cara Menghitung Volume Pekerjaan Pintu dan Jendela
Disini saya akan menjelaskan bagaimana cara menghitung Volume Pekerjaan Pintu dan Jendela
dan saya sertakan gambar pintu dan jendela juga.
dalam menghitung volume pekerjaan pintu dan jendela kita harus mengetahui apa saja item-item pekerjaan dalam pemasangan pintu dan jendela.
Langsung aja kita menghitungnya.
Untuk gambar diatas kusen type PJA-1.
kalau kita melihat gambar diatas bisa kita tau apa saya item pekerjaan yang akan dikerjakan dalam pemasangan pintu dan jendela disini untuk kusen dan rangka pintu dan jendela menggunakan aluminium.
1. Pekerjaan pasang kusen pintu dan jendela aluminium
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium.
3. Pasang kaca polos 6 mm.
4. Pasang kaca polos 8 mm.
Cara menghitungnya
1. Pasang kusen pintu dan jendela aluminium
Volume = (2,5 m' x 2) + (2,4 m' x 6)
= 5 m + 14, 4 m'
= 19,4 m'
Jadi kebutuhan kusen untuk PJA-1 sebesar =19,4 m'
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium
Volume = 2,1 m' x 0,81 m'
= 1,70 m2
Kebutuhan pintu kaca rangka aluminium sebesar = 1,70 m2
3. Pasang kaca polos 6 mm
Volume = ((0,73 m' x 1,93 m' + 0,73 m' x 0,355 m') x 6) + (0,355 m' x 0,83m')
= ((1,668 m2) x 6) + 0,295 m2
= 10 m2 + 0,295 m2
= 10,295 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 6 mm sebesar = 10,295 m2
4. Pasang kaca polos 8 mm
Volume = 0,72 m' x 1,92 m'
= 1,38 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 8 mm sebesar = 1,38 m2
Cara menghitungnya untuk type kusen PJA-2
1. Pasang kusen pintu dan jendela aluminium
Volume = (2,5 m' x 2) + (2,4 m' x 3) + (0,91 m' x 3) + (1,01 m' x 3 x 2) +( 2,91 m' x 2)
= 12,2 m' + 11,15 m'
= 23,35 m'
Jadi kebutuhan kusen untuk PJA-2 sebesar =23,35
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium
Volume = 2,1 m' x 0,81 m'
= 1,70 m2
Kebutuhan pintu kaca rangka aluminium sebesar = 1,70 m2
3. Pasang kaca polos 6 mm
Volume = ((0,93 m' x 1,93 m' )+ (1,93 m' x 0,355 m' x 2) ) + (0,93 m' x 0,355m')
= + (1,03 m' x0,355 m' x 2) +(0,93 m' x 0,355 m') - (1,03 m' x 0,25 m' x 2)
= 6,84 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 6 mm sebesar = 6,84 m2
4. Pasang kaca polos 8 mm
Volume = 0,72 m' x 1,92 m'
= 1,38 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 8 mm sebesar = 1,38 m2
Demikianlah cara menghitung volume pekerjaan pintu dan jendela,
Semoga bermanfaat bagi yang mau belajar.
Disini saya akan menjelaskan bagaimana cara menghitung Volume Pekerjaan Pintu dan Jendela
dan saya sertakan gambar pintu dan jendela juga.
dalam menghitung volume pekerjaan pintu dan jendela kita harus mengetahui apa saja item-item pekerjaan dalam pemasangan pintu dan jendela.
Langsung aja kita menghitungnya.
Untuk gambar diatas kusen type PJA-1.
kalau kita melihat gambar diatas bisa kita tau apa saya item pekerjaan yang akan dikerjakan dalam pemasangan pintu dan jendela disini untuk kusen dan rangka pintu dan jendela menggunakan aluminium.
1. Pekerjaan pasang kusen pintu dan jendela aluminium
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium.
3. Pasang kaca polos 6 mm.
4. Pasang kaca polos 8 mm.
Cara menghitungnya
1. Pasang kusen pintu dan jendela aluminium
Volume = (2,5 m' x 2) + (2,4 m' x 6)
= 5 m + 14, 4 m'
= 19,4 m'
Jadi kebutuhan kusen untuk PJA-1 sebesar =19,4 m'
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium
Volume = 2,1 m' x 0,81 m'
= 1,70 m2
Kebutuhan pintu kaca rangka aluminium sebesar = 1,70 m2
3. Pasang kaca polos 6 mm
Volume = ((0,73 m' x 1,93 m' + 0,73 m' x 0,355 m') x 6) + (0,355 m' x 0,83m')
= ((1,668 m2) x 6) + 0,295 m2
= 10 m2 + 0,295 m2
= 10,295 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 6 mm sebesar = 10,295 m2
4. Pasang kaca polos 8 mm
Volume = 0,72 m' x 1,92 m'
= 1,38 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 8 mm sebesar = 1,38 m2
Cara menghitungnya untuk type kusen PJA-2
1. Pasang kusen pintu dan jendela aluminium
Volume = (2,5 m' x 2) + (2,4 m' x 3) + (0,91 m' x 3) + (1,01 m' x 3 x 2) +( 2,91 m' x 2)
= 12,2 m' + 11,15 m'
= 23,35 m'
Jadi kebutuhan kusen untuk PJA-2 sebesar =23,35
2. Pasang pintu kaca rangka aluminium
Volume = 2,1 m' x 0,81 m'
= 1,70 m2
Kebutuhan pintu kaca rangka aluminium sebesar = 1,70 m2
3. Pasang kaca polos 6 mm
Volume = ((0,93 m' x 1,93 m' )+ (1,93 m' x 0,355 m' x 2) ) + (0,93 m' x 0,355m')
= + (1,03 m' x0,355 m' x 2) +(0,93 m' x 0,355 m') - (1,03 m' x 0,25 m' x 2)
= 6,84 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 6 mm sebesar = 6,84 m2
4. Pasang kaca polos 8 mm
Volume = 0,72 m' x 1,92 m'
= 1,38 m2
Jadi untuk kebutuhan kaca polos 8 mm sebesar = 1,38 m2
Demikianlah cara menghitung volume pekerjaan pintu dan jendela,
Semoga bermanfaat bagi yang mau belajar.